Sedang Trend, Petani Muda Sambas Budidaya Kopi Liberika

Sedang Trend Petani Muda Sambas Budidaya Kopi Liberika - Sedang Trend, Petani Muda Sambas Budidaya Kopi Liberika

Hai, teman-teman semua! 🌿☕️ Sambas, Kalimantan Barat, lagi rame nih, terutama di Desa Sendoyan dan beberapa desa keren lainnya. Apa yang bikin heboh? Kebun kopi jenis liberika! Eh, kok jadi ada kebun kopi? Yuk, kita bahas bareng-bareng.

Jadi begini, baru-baru ini gue ngobrol sama Kepala Desa Sendoyan, si Juliansyah, dan dia cerita bahwa para petani di desanya lagi beraksi keras nih. Mereka gabung dalam kelompok tani atau poktan, dan sekarang asyik ngembangin budidaya kopi liberika. Kenapa? Gara-gara permintaan dan harganya yang tinggi banget, katanya.

“Alasannya simpel, Bro! Karena permintaan dan harganya tinggi,” tutur Juliansyah sembari cengar-cengir di ujung telepon.

Nah, mereka ini bikin gerakan seru loh, namanya “Gerakan Tanam Kopi Liberika.” Poktan dan gapoktan mereka udah serius banget meluncurkan gerakan ini. Mulai dari pembibitan, buka lahan, dan hal-hal seru lainnya. Mereka pengen bikin Sendoyan jadi pusat kopi liberika di Kabupaten Sambas.

Gue juga sempet ngobrol sama Ketua Poktan Batu Layar Sejahtera, si Budi. Dia cerita kalau ide jadi sentra kopi liberika ini muncul karena lahan di sini luas banget dan cocok banget buat tanaman kopi. Sejarahnya juga keren, Bro! Dulu, sejak 1979, kopi liberika pernah jadi primadona di sini. Sampe-sampe jadi sumber pendapatan utama masyarakat setelah karet dan lada.

“Dulu kopi liberika jadi primadona di sini. Sekarang kita mau mengembalikan kejayaannya, Bro!” seru Budi semangat.

Lanjut Budi, pengembangan kopi ini juga buat memenuhi kebutuhan kopi di Kabupaten Sambas dan Kalimantan Barat. Katanya, sekarang mayoritas kopi masih didatangkan dari luar. “Jangan sampai kita punya lahan luas, tapi masih beli kopi dari luar, kan sayang!” ujarnya sembari ngeluarin logika sederhana.

Nah, ini nih yang bikin gue seneng. Harga kopi mereka lumayan, Bro! Mulai dari Rp35.000 – Rp45.000 per kilogram biji kopi kering. Gue bener-bener kagum sama semangat petani-petani di sana. Mereka udah memasok kopi ke Kota Pontianak, dan katanya siap melayani coffee shop sebesar apa pun. Wah, keren!

Tapi, tentu aja, buat mewujudkan mimpi ini, mereka butuh dukungan dari semua pihak. Pemerintah Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat, dan juga pihak swasta. Gue yakin, dengan dukungan itu, gerakan tanam kopi liberika ini bakal makin hits!

Sebelum kita tutup obrolan kita, gue dapet info dari Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalbar, si Heronimus Hero. Beliau dukung banget nih petani-petani ini buat terus kembangin kopi liberika. Selain cocok dengan iklim Kalbar, prospeknya juga cerah banget. Pasar kopi makin naik, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Keren, kan?

Oke, teman-teman, semoga gerakan tanam kopi liberika ini semakin sukses dan jadi kebanggaan buat Kabupaten Sambas. Sampai jumpa di obrolan selanjutnya! ☕️🌱 #KopiLiberikaSambas #KopiSendoyanJaya