Cara Menyemai Padi Dengan Jaring Lebih Hemat Tenaga hingga 80%

menyemai padi dengan jaring - Cara Menyemai Padi Dengan Jaring Lebih Hemat Tenaga hingga 80%

Pencabutan bibit padi di persemaian memerlukan waktu yang cukup lama, selain itu menambah biaya tenaga kerja yang cukup besar. Dengan perkembangan teknologi saat ini ditemukan cara yang lebih praktis, ekonomis dan efisien yaitu dengan menggunakan jaring atau waring sebagai alas dalam persemaian. Cara ini dianggap lebih praktis dan ekonomis dibandingkan dengan cara persemaian yang biasa dilakukan oleh petani.

menyemai padi dengan jaring - Cara Menyemai Padi Dengan Jaring Lebih Hemat Tenaga hingga 80%

Proses persemaian bibit padi dengan jaring hampir sama seperti proses persemaian yang biasa dilakukan oleh petani pada umumnya. Perbedaannya hanya terletak pada penggunaan jaring/ waring saat sebelum melakukan proses semai. Langkah menyemai padi dengan jaring :
  1. Persiapkan lahan pastikan gembur dan bebas dari gulma / rumput
  2. diatas tanah persemaian dibentangkan jaring dapat dibeli di toko ternak dengan harga Rp. 60.000
  3. Setelah itu benih lapisi jaring dengan tanah tipis tipis agar akar tidak menembus terlalu dalam
  4. Setelah itu benih padi disebar di atas jaring hitam yang sudah dilapisi tanah tersebut.
  5. Setelah benih padi selesai ditebar, maka langkah selanjutnya adalah menutup benih padi  tersebut dengan tanah.
  6. Namun diusahakan jangan terlalu tebal yang penting benih sudah tidak kelihatan.
  7. Untuk Lebih Jelas Perhatikan gambar dibawah ini
tahapan menyemai padi dengan jaring - Cara Menyemai Padi Dengan Jaring Lebih Hemat Tenaga hingga 80%

Keunggulan dari metode ini adalah memudahkan pencabutan  yaitu hanya dengan mengangkat jaringnya saja maka semua bibit yang tumbuh diatasnya langsung tercabut bersamaan, akar tidak putus sehingga mengurangi kematian benih awal tanam,  efektif dan efisien dimana pencabutan lebih cepat dan biaya yang diperlukan lebih sedikit bisa menghemat biaya tenaga pencabutan benih hingga 80%. Selain itu Jaring ini dapat digunakan lebih dari sekali.

Baca Juga : Sistem SRI tanam benih muda lebih hemat hasil melimpah

Keunggulan Persemaian dengan menggunakan jaring antara lain :

Pencabutan bibit lebih mudah.

Pada persemaian konvensional biasanya bibit harus dicabut satu per satu. Sedangkan jika menggunakan jaring pada persemaian, proses pencabutan bibit bisa dilakukan dengan mudah yaitu hanya dengan mengangkat jaringnya saja maka semua bibit yang tumbuh di atasnya langsung tercabut bersamaan.

Efektif dan efisien

Pada persemaian dengan jaring, proses pencabutan bibit lebih cepat dan biaya yang diperlukan lebih sedikit. Selain itu jaring dapat digunakan lebih dari sekali.